download di sini
Susanawati
Eni Istiyanti
Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian/Agrobisnis Fakultas Pertanian
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
Jl. Lingkar Barat, Tamantirto, Kasihan, Bantul, Yogyakarta
Email : nagribis@yahoo.co.id
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan teknologi pengolahan bakpia isi ampas tahu merek prima, sikap konsumen, profil konsumen bakpia prima berdasarkan sikap, serta menganalisis perbedaan sikap konsumen wilayah perkotaan dan pinggiran, dan kuat lemahnya hubungan profil dengan sikap konsumen. Teknik pengambilan sampel dengan cara cluster sampling sebanyak 111 ibu rumah tangga untuk wilayah perkotaan dan pinggiran. Analisis deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan teknologi pengolahan, profil dan sikap konsumen bakpia prima. Sikap konsumen dianalisis dengan model multiatribut Fishbein. Uji t beda dua rata-rata sampel independen dilakukan untuk mengetahui perbedaan sikap konsumen. Derajat keeratan hubungan antara profil dengan sikap konsumen dianalisis menggunakan Korelasi Rank Spearman (Rs). Proses pembuatan bakpis isi ampas tahu dimulai dari tahap isi bakpia yang merupakan campuran antara ampas tahu, bawang merah, gula pasir, gula aren . Kulit bakpia dibuat seperti bakpia pada umumnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sikap konsumen di perkotaan dan pinggiran Kota Yogyakarta terhadap atribut bakpia isi ampas tahu merek prima adalah netral. Konsumen tersebut 70% berumur < 55 tahun, pendidikannya yang SLTA dan Perguruan Tinggi lebih banyak dibandingkan yang pendidikannya SLTP ke bawah, pendapatan kurang atau sama dengan Rp 1.000.000,-/ bulan, dan memiliki jumlah anggota keluarga sama atau lebih dari 4 orang. Untuk konsumen yang bersikap tidak baik sebagian besar berumur ≤ 55 tahun (usia produktif) dengan sebaran tingkat pendidikan dan pendapatan yang relatif merata. Ada kecenderungan pada konsumen di perkotaan maupun di pinggiran kota yang bersikap tidak baik mempunyai jumlah anggota keluarga > 4 orang. Konsumen yang bersikap baik hanya sekitar 15% baik di perkotaan maupun pinggiran . Mereka berumur < 55 tahun, tingkat pendidikannya lebih banyak yang rendah (SLTP ke bawah), pendapatannya pada umumnya < Rp 500.000,-/bulan dengan jumlah anggota keluarga > 4 orang. Hubungan profil dengan sikap lemah sekali untuk perkotaan dan cukup bervariasi dengan nilai negatif untuk pinggiran.
Kata Kunci :ampas tahu, atribut, bakpia, sikap konsumen,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar